Thursday 12 August 2010

Menikmati Air Panas Alami di Kaki Gunung Guntur


GARUT merupakan daerah yang memiliki potensi wisata paling lengkap.Pemkab Garut mencatat sekurangnya 24 objek wisata mulai wisata alam,budaya,hingga taman rekreasi buatan ada di sana.

Tidak ketinggalan,wisata air panas alami merupakan salah satu daya pikat wisatawan,juga tersedia. Tidak heran bila dalam tempo dua bulan saja (Januari–Februari 2010), jumlah wisatawan yang berkunjung ke Garut mencapai sedikitnya 27.000 orang, baik domestik maupun wisatawan mancanegara.

Bahkan sepulang melancong dari sana,Anda bisa membawa seabrek oleh-oleh untuk sanak saudara atau rekan-rekan. Tinggal pilih saja, aneka macam kuliner, handycraft, atau fashion. Beragam jenis makanan yang sudah menjadi ikon Garut pun tentu sayang bila dilewatkan, seperti dodol dan kerupuk kulit.

Selain itu, jaket atau pernakpernik hiasan berbahan dasar kulit, bisa pula Anda jadikan kenangkenangan sepulangnya mengunjungi daerah yang juga terkenal dengan domba adunya itu. Di antara sekian banyak objek wisata yang ada di Garut, patut disayangkan bila wisata air panas alami di kawasan Cipanas,Tarogong dilewatkan begitu saja.Wisata air panas itu terletak di kaki Gunung Guntur, sekitar 6 km dari pusat kota Garut atau 60 km dari Kota Bandung. Udara sejuk dengan keasrian hijaunya pegunungan semakin menyempurnakan kenikmatan perjalanan wisata alam Anda. Terdapat beberapa objek wisata air panas di sana.

Salah satunya Taman Air Sabda Alam dengan fasilitas waterboom.Tentu berbeda dengan objek wisata serupa di daerah lain lantaranwaterboom di sana menggunakan air panas alami yang keluar dari perut bumi. Namun jangan khawatir, airnya pun tidak berbau belerang seperti air panas pegunungan pada umumnya. Harga tiketnya pun pasti terjangkau oleh semua lapisan masyarakat. Setiap pengunjung bahkan dibebaskan untuk membawa makanan atau minuman sendiri dari luar, walaupun pihak pengelola telah menyediakan aneka macam jajanan di lokasi wisata tersebut.

Berwisata di taman air itu akan lebih menggembirakan bila beserta keluarga. Si kecil pasti enggan diajak pulang lantaran betah bermain air di sana. Bukan hanya permainan air,taman air itu dilengkapi pula dengan sarana Outbond Flying Fox dan Sasak Rawayan. Sementara fasilitas permainan airnya sendiri terdapat waterboom, slideboom, nampan tumpah, dan kolam arus. Setiap pengunjung tampak antusias ketika Seputar Indonesia mengunjungi objek wisata tersebut.

Seorang pengunjung, Nuryati, 30, mengatakan tidak bisa menolak permintaan ketiga anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar dan taman kanakkanak untuk mengunjungi Taman Air Sabda Alam. Padahal pada liburan 2009 lalu, Nuryati sekeluarga sudah mengunjungi tempat tersebut. “Anak-anak saya nggak bosanbosannya main ke sini. Mungkin karena airnya yang panas membuat anak-anak saya ketagihan. Mereka nggakmau diajak kewaterboomlain. Katanya sihtakut masuk angin karena airnya dingin,” ujar Nuryati,warga Nagreg,Kabupaten Bandung,beberapa waktu lalu.

Pada hari-hari biasa, paling tidak 400 wisatawan setiap harinya mengunjungi taman air tersebut. Sementara Sabtu dan Minggu, pengunjung bisa mencapai 2.000 orang. Jumlah pengunjung akan lebih banyak lagi pada masa long weekend, liburan semester, liburan sekolah usai kenaikan kelas,Tahun Baru, dan Idul Fitri.“Di lima masa libur panjang itu, jumlah pengunjungnya bisa mencapai 6.000 per hari,”ujar Direktur PT Sabda Alam Grup Undang Misdan kepada Seputar Indonesia di Sabda Alam Hotel Resort Garut.

Undang mengatakan, membangun objek wisata tersebut pada dasarnya merupakan upaya pemanfaatan kekayaan alam agar bisa dinikmati serta menjadi roda ekonomi bagi orang banyak, terutama bagi warga sekitar. Bahkan, hotel dan taman rekreasi teknologi pun dibangun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan sarana rekreasi.“Pada dasarnya,saya ingin membina ekonomi secara bersama-sama. Selain itu, untuk memperbaiki imej Cipanas pula yang dulu sempat diisukan kurang baik,”ujar kakek 14 cucu ini. (atep badillah kurniawan).


sumber:seputarindonesia

No comments:

Post a Comment